Nilai-Nilai Kepemimpinan Hindu Pada Tokoh Rama Dan LaksamanaDalam Epos Ramayana indonesia

Abstract

Pemimpin adalah seseorang yang tugasnya membimbing dan mengarahkan orang-orang yang dipimpinnya. Pemimpin memegang peranan yang sangat penting dengan tanggung jawab yang berat dalam membimbing masyarakat yang dipimpinnya. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang menunaikan seluruh tugas dan kewajiban kepemimpinan serta mampu memimpin masyarakat yang dipimpinnya. Agama Hindu sendiri mempunyai tujuan kepemimpinan Hindu yang bertujuan untuk membentuk pemerintahan yang baik, kuat, bersihdan berwibawa, dan juga tujuan kepemimpinan Hindu yaitu sebagai faktor pendorong, faktorkreatif, dan lain-lain. Unsur integratif, unsur sublimatif atau transformatif, dan unsur inspiratif.Standar kepemimpinan dalam agama Hindu adalah memiliki prinsip dasar yang menjadi pedoman kepemimpinan. Kepemimpinan Hindu dalam Epos Ramayana erat kaitannya dengan ajaran kepemimpinan Astha Brata. Ini termasuk kebenaran, kejujuran, kesederhanaan, kasih sayang, kerja sama, kebebasan, kedamaian, kasih sayang, pengertian, perbuatan baik, memberi, tanggung jawab, emosi, keutuhan, kebersihan, dan kerendahan hati, kesetiaan, ketelitian, keberanian, keluhuran budi, rasa syukur, kesabaran, ketekunan, keadilan, kejujuran, ketabahan. Karakter Kedua tokoh cerita Ramayana yaitu Rama dan Laksmana adalah Rama yang tampan, baik hati, pemberani, baik hati, berjiwa pejuang, bijaksana dan cerdas, serta mempunyai istri cantik bernama Dewi Shinta yang Setia, baik hati, dan perhatian. Laksmana yang tampan, pemberani, ramah, berjiwa pejuang, dan bijaksana. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka (library research). Pendekatan ini mengumpulkan data dengan memahami dan mempelajari teori dari berbagai literatur yang relevan dengan penelitian ini. Pengumpulan data ini dilakukan dengan mencari sumber dan menkontruksi dari berbagai sumber, termasuk buku epos Ramayana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakter kepemimpinan Rama dan Laksamana digambarkan dalam buku epos tersebut seperti: Satya Mitra dan Satya Wacana, Guru Bhakti dan Pitra Yajna, Sathya Semaya, Dharma Negara, Dharma Agama.